Daur Hidup Lalat – Kita tentunya sudah sering bertemu dengan lalat dalam kehidupan sehari-hari, baik di rumah atau pun ditempat-tempat umum.
Namun pernakah Anda memperhartikan bagaimana tahapan-tahapan hidup lalat dari kecil hingga menjadi lalat dewasa.
Dalam ilmu IPA, proses tahapan-tahapan hidup perubahan suatu makhluk hidup dikenal dengan istilah daur hidup.
Pada ulasan kali ini kita akan mempelajari daur hidup lalat, setelah pada artikel sebelumnya kita belajar bersama mengenai daur hidup kupu-kupu.
Sebelum lanjut pembahasan, tahukah Anda lalat dan kupu-kupu memiliki proses daur hidup yang sama yang disebut dengan metamorfosis sempurna.
Nah, berikut ini ulasan mengenai tahapan-tahapan daur hidup lalat.
Mengenal Daur Hidup Lalat

Berdasarkan peneletian, ditemukan fakta yang menyebutkan bahwa proses metamorfosis lalat memerlukan waktu rata-rata antara 7-22 hari.
Akan tetapi jangka waktu yang telah ditetapkan di atas dapat berubah dikarenakan faktor-faktor tertentu seperti kondisi suhu dan makanan yang dikonsumsi lalat tersebut.
Memiliki proses daur hidup yang cukup singkat juga menandakan bahwa lalat tidak dapat hidup dalam jangka waktu yang lama, dimana lalat dewasa hanya mampu bertahan dalam rentang waktu 15-30 hari.
Tahapan Daur Hidup Lalat
Lalat secara umum memiliki empat tahapan dalam proses daur hidupnya, yang dimulai dari telur hingga menjadi imago atau lalat dewasa.
-
Telur
Pada awal proses daur hidup lalat akan dimulai dari fase telur yang dihasilkan dari perkawinan lalat betina & jantan dewasa.
Selanjutnya lalat betina akan meletakan telurnya di tempat-tempat yang memiliki banyak sumber makanan seperti tempat sampah, makanan-makanan busuk, dan juga bangkai binatang.
Dalam sekali periode masa bertelur induk lalat dapat mengeluarkan hingga 150 lebih telur loh. Jadi selama 6 periode masa hidupnya, induk lalat rumah dapat mengeluarkan hingga 500 telur.
Setelah induk lalat selesai mengeluarkan telurnya, selanjutnya telur-telur tersebut hanya membutuhkan 8-20 jam untuk menetas jika berada dalam suhu ideal.
-
Larva
Setelah telur menetas selanjutnya akan menjadi larva dan pada tahap ini masuk ke tahapan kedua daur hidup lalat.
Larva lalat atau yang biasa dikenal juga dengan belatung umumnya berwarna putih namun ada juga yang berwarna gelap tergantung dari jenis lalat itu sendiri.
Pada fase ini larva lalat akan berkembang dengan cara mencari sumber makanan yang ada di sekitar. Makanan larva lalat biasanya berupa bangkai hewan dan buah-buahan busuk.
Larva dapat tumbuh 10 kali lipat besar tubuhnya dalam waktu beberapa hari saja dan akan mengalami proses pergantian kulit beberapa kali dan siap memasuki fase daur hidup selanjutnya.
-
Pupa
Saat memasuki proses pergantian kulit terakhir, larva akan mencari tempat yang aman dari pemangsa dan bersiap menjadi pupa atau kepompong.
Pada masa ini larva membetuk kulit luar yang keras dan berwarna lebih gelap agar aman dari pemangsa, karena pada masa ini larva tidak bisa berpindah tempat.
Kalau tidak bisa bergerak bagaimana cara larva untuk makan ?, saat menjadi pupa, lalat sudah siap dengan cadangan makanan yang sudah dikumpulan pada saat menjadi larva.
Dalam waktu 3 sampai 6 hari larva di dalam pupa akan membentuk bagian-bagian tubuh lalat seperti kaki dan sayap, kemudian setelah itu bersiap untuk keluar dan menjadi lalat sempurna.
-
Imago atau Lalat Dewasa
Nah setelah melewati masa pupa atau kepompong, selanjutnya masuk pada fase imago atau lalat dewasa dan hidup di tempat-tempat yang banyak sumber makan berupa zat organik yang sudah membusuk dan memiliki bau tidak sedap.
Lalat dewasa biasanya berumur sekitar 21 hari saja, selama itu lalat betina dewasa akan berkembang biak setelah dibuahi lalat jantan dan menghasilkan telur kemudian induk betina tidak akan bertahan lama dan kembalilah daur hidup lalat pada awal proses di atas.
Nah itulah proses tahapan daur hidup lalat cukup menarik bukan, simak juga ulasan-ulasan menarik lainnya hanya di olympics30, sampai jumpa.
Leave a Reply